Kamis, 14 April 2016

Penyebab Dan Pengendalian Penyakit Hawar Daun Bakteri (KRESEK)

KABARTANI.COM-Penyakit Kresek atau sebutan lain Penyakit Hawar Daun Bakteri (HDB) merupakan penyakit yang diakibatkan oleh serangan bakteri Xanthomonas campestris pv. Oryzae. Penyakit ini menyerang tanaman padi pada fase awal pertumbuhan padi dan saat padi mulai membentuk anakan.
Tanaman padi yang terserang penyakit ini ditandai dengan ciri munculnya bercak kuning hingga putih pada pinggir daun. Kemudian menjalar kesemua permukaan daun hingga pelepah. Apabila bakteri ini menginfeksi pada pangkal batang padi dan pada akar padi maka akan mengakibatkan daun dan tanaman padi mongering.
Sumber Dan Penyebaran Penyakit
Bakteri penyebab kresek berasal dari bekas jerami, singgang, benih padi yang terinsfeksi sebelumnya. Selain itu gulma juga bisa menjadi sumber berkembanya bakteri ini.. Sel-sel dari bakteri Xanthomonas campestris pv. oryzae melekat pada permukaan daun dengan membentuk butir-butir embun pada pagi hari
Cara Pengendalian Dan Pencegahan:
  • Gunakan varietas benih yang tahan terhadap serangan hawar daun bakteri (kresek)
  • Bersihkan sisa jerami yang sebelumnya telah terinfeksi oleh penyakit ini. Pembersihan bisadilakukan dengan pembakaran atau bisa juga dibuat kompos jerami atau bokasi
  • Gunakan pupuk urea atau pupuk nitrogen lainya dengan dosis takaran 250kg/ha.
  • Jarak tanaman jangan terlalu rapat, karena dapat meningkatkan perkembangan bakteri ini jika jarak tanam terlalu rapat
  • Gunakan system tanam jajar legowo
  • Gunakan benih yang bebas dari bakteri ini dan lakukan perlakuan benih menggunakan larutan Corynebacterium untuk pencegahan dini.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar